Motor Apa yang Pertama Pakai Pelek Palang? Kamu Enggak Bakal Nyangka!

Ditta Aditya Pratama - Rabu, 31 Januari 2018 | 17:54 WIB

Pelek Rotobox Boost untuk Kawasaki Ninja H2 (Ditta Aditya Pratama - )

GridOto.com - Sobat GridOto mungkin sudah banyak yang tahu nih buat sepeda motor, biasanya ada dua jenis pelek yang digunakan.

Yang pertama adalah pelek jari-jari atau spoke wheel, lalu ada pelek palang alias cast wheel.

Nah pelek palang ini yang sering dibilang pelek racing.

Padahal enggak istilah pelek racing juga kurang tepat Sob, soalnya enggak semua ajang balapan pakai pelek ini.

(BACA JUGA: 5 Fakta Perbandingan Pelek Jari-jari dan Pelek Racing, Jangan Salah Pilih Ya)

Enggak pernah lihat kan balapan motocross atau reli dakar motornya pakai pelek palang? Hehehe...

Nah barangkali kamu penasaran nih motor apa sih yang pertama pakai pelek palang?

Jawabannya, GridOto.com harus bawa kamu kembali ke tahun 1927!

Karena motor pertama yang menggunakan pelek palang alias cast wheel dari sebuah pabrikan yang dijamin banyak dari kamu yang belum pernah dengar.

vintagebikescollection.com
Bohmmerland Langtouren

Ya, motor berwujud ajaib inilah yang merupakan motor pertama yang menggunakan pelek palang.

Motor ini diberi nama Bohmerland Langtouren dan punya desain seperti muncul dari negeri antah berantah di film kartun.

Warnanya ngejreng dan desain rangkanya yang melar kayak sengaja ditarik gitu Sob!

Desainnya seperti itu karena memang dibuat untuk dinaiki tentara hingga empat orang.

(ARTIKEL LENGKAP TENTANG BOHMERLAND LANGTOURENNaek Motor Bertiga Itu Bahaya, Tapi Motor Jadul Ini Malah Didesain Buat Empat Orang!)

Tapi penggunaan pelek palang juga enggak terlalu diterima di awal-awal kemunculannya.

Makanya banyak motor klasik yang tetap pakai pelek jari-jari.

Nah kalau motor pertama yang bikin pelek palang jadi populer adalah motor keluaran Yamaha.

Nih Sob, Yamaha RD400C yang pertama kali bikin pelek palang jadi ngetren.

Visordown.com
Yamaha RD400C

Gara-gara motor inilah, pabrikan lain mulai memberikan pilihan juga untuk motor-motornya dengan versi pelek jari-jari dengan pelek palang.

Bahkan hingga sekarang kalau kamu beli motor, biasanya ada dua seri yang berbeda dengan pelek jari-jari dan pelek palang kan?

(ARTIKEL LENGKAP TENTANG YAMAHA RD400C BISA DIBACA DISINI: Belum Banyak yang Tahu, Ini Motor Pertama yang Bikin Pelek Palang jadi Ngetren!)

 

Buat orang yang enggak doyan ngoprek, dengar kata pilot jet pasti deh langsung kebayang yang nerbangin pesawat tempur. Tapi jangan salah Bro, pilot jet adalah salah satu komponen penting dalam karburator! Lalu ada di sebelah mana sih pilot jet ini? Tentunya bukan ada di kokpit pesawat tempur, tapi letaknya di dalam mangkuk karburator. Pilot jet memiliki fungsi mengalirkan bahan bakar dari mesin dalam posisi stasioner sampai rpm menengah. Jika sobat GridOto mengalami saat gas motor dibuka ada jeda itu bisa jadi pertanda ukuran pilot jet kekecilan. Solusinya ganti dengan ukuran pilot jet yang lebih besar. Sebaliknya kalau ukuran pilot jetnya terlalu besar dari setingan semestinya, muncul suara seperti orang sedang mendengkur saat gas dibetot. Itu kalo kamu suka otak-atik motor sob, nah kalau mesin motor sobat masih standar, enggak perlu latah deh ganti pilot jetnya sebab pasti sudah disesuaikan pabrikan untuk pemakaian sehari-hari. Jangan lupa bro, selalu kunjungi GridOto.com (klik link di bio) #meme #memeotomotif #honda #yamaha #motor #kaburator #motorlawas #motorjadul #motormodifikasi #tipsmotor #tipskendaraan #tipsotomotif #tipsdantrik #gridoto #kompasgramedia #otomotif #duniaotomotif #otomania #motorplus #motorplusonline #jip #otomotifweekly #kompasotomotif #gridnetwork

A post shared by GridOto (@gridoto) on