GridOto.com- Dalam Beberapa tahun ini permintaan terhadap motor sport full fairing berkapasitas 250 cc terus mengalami peningkatan.
Salah satu pelaku otomotif yang ikut meramaikan pasar motor sport 250 cc yaitu Kawasaki.
Pabrikan dengan ciri khas warna hijau ini sudah cukup lama dikenal masyarakat dengan berbagai produk motor sport andalan mulai dari mesin 150 cc, 250 cc, 300 cc hingga 1.000 cc.
(BACA JUGA: Seken Keren: Mau Servis Ninja 250? Datang Saja ke Mins Motorsport)
Namun dari sekian banyak model yang dimiliki oleh Kawasaki Indonesia, motor sport Ninja 250 adalah yang paling banyak diincar.
Namun ada gak si sisi rentan yang harus diwaspadai para penunggang Kawasaki Ninja 250.
Menanggapi hal ini, Marketing Mins Motosport, Ifan Hendra Adinata membeberkan sisi rentan yang sering terjadi pada Ninja 250.
"Kami menyarankan agar para pengguna Ninja 250 tidak terlalu lama mengganti filter oli. Sebaiknya 3 kali ganti oli 1 kali ganti filter oli dan 1 kali ganti oli di 2000km -2500km," ucap Ifan Hendra kepada GridOto.com di Bekasi, Minggu (28/1/2018).
Karena menurutnya, Ninja 250 ini menggunakan metal duduk di bagian head mesin yang ketelitiannya hingga milimicro.
Sehingga ketika supply oli ke head tidak bagus bisa timbul baret pada noken as.
"Tergerusnya head bahkan pemuaian pada mesin karena panas mesin tanpa pelumasan. Bahkan suara mesin menjadi kasar dan performa pastinya menurun drastis," pesannya.