GridOto.com - Danilo Petrucci mengumumkan undur diri dari tim Alma Pramac Racing Ducati setelah musim 2018 ini.
Hal itu berkaitan dengan rencana masuknya Francesco Bagnaia menjadi bagian dari Pramac Racing di musim 2019.
Dilansir GridOto.com dari GPone.com, manajer tim Pramac Racing, Francesco Guidotti ternyata sudah buka-bukaan mengenai hal itu.
Francesco Guidotti mengakui sudah lama mengincar anak didik Valentino Rossi, Francesco Bagnaia.
"Kami sudah mengamati Bagnaia setidaknya selama beberapa tahun," ungkap Francesco Guidotti.
(BACA JUGA: Nasib Danilo Petrucci Tersingkir oleh Anak Didik Valentino Rossi)
"Di Moto3 dia memperlihatkan bahwa dia sangat cepat bahkan saat dia tidak memiliki motor yang bagus," kata Francesco Guidotti.
"Tahun lalu dia adalah rookie terbaik di Moto2," tambahnya.
Salah satu hal yang membuat Francesco Guidotti menginginkan anak didik Valentino Rossi ini adalah karena kewarganegaraannya.
"Dan kami adalah tim Italia dan membalap dengan motor Italia, itu normal untuk kami mencari pembalap Italia," kata manajer rim Pramac Racing ini.
(BACA JUGA: Belum Juga MotoGP 2018 Dimulai, Satu Lagi Pembalap Sudah Izin Pamit)
Francesco Guidotti ternyata juga sudah mempersiapkan keluarnya Danilo Petrucci.
Bahkan manajer tim Pramac Racing ini tidak masalah kehilangan sosok Petrux.
"Aku akan suka kehilangan Danilo, tapi dalam arti yang baik," kata Francesco Guidotti.
"Jika dia bisa pergi ke tim pabrikan Ducati, kami semua akan senag karena kami telah melaksanakan tugas kami di menumbuhkan pembalap," tambahnya.