Ini Alasan Kenapa Tim Aprilia Melempem Di MotoGP Musim 2017

Radityo Kuswihatmo - Selasa, 16 Januari 2018 | 20:33 WIB

Aleix Espargaro (Radityo Kuswihatmo - )

GridOto.com - Musim 2017 sepertinya bukan musim yang gemilang bagi tim Aprilia Gresini.

Aprilia memiliki banyak nasib buruk musim 2017 lalu.

Salah satu pembalapnya, Aleix Espargaro sempat mengalami kegagalan mesin hingga tiga kali.

Dilansir  dari Motorsportmagazine.com, Romano Albesiano, manajer balap Aprilia menjelaskan hal ini.

"Aleix mendapat tiga kegagalan mesin saat balapan," ujar Romano Albesiano.

Tiga kegagalan itu ada di Le Mans, Barcelona dan Silverstone.

(BACA JUGA: Yuk Intip Perbedaan Livery Ducati MotoGP 2018 dengan Versi 2017)

"Dua pertama terjadi karena rpm yang sangat tinggi, di tiap tikungan kamu berencana mencapai rpm tertentu, tetapi kamu mendapatkan beberapa tambahan rpm dari putaran roda dan benturan," ungkap Romano Albesiano.

"Kegegalan lain saat di Bercelona, tetapi kerusakan dimulai dari balapan sebelumnya di Mugello," tambah Romano Albesiano.

Kegagalan ketiga ada di Silverstone dan terjadi karena baut yang menjadi longgar di dalam mesin.

Meski demikian sempat bermasalah, Aleix Espargaro mengatakan motornya tetap memiliki bagian yang kuat.

(BACA JUGA: Sudah Tahu Belum, Sponsor Utama Tiap Tim MotoGP Perusahaan Apa Saja?)

"Poin positif dari motor kami adalah baik di tikungan, kamu sangat kuat saat memasuki tikungan dengan rem," kata Aleix Espargaro.

Traksi yang bagus dan penggunaan ban belakang yang bagus juga dirasa Aleix Espargaro sangat positif dari Aprilia RS-GP.

Aleix Espargaro sempat berada di posisi 6 di MotoGP Qatar dan Aragon.

Di akhir klasemen, Aleix Espargaro berada di posisi ke-15.