GridOto.com – Menyandang status sebagai mobil listrik tentu membuat Tesla Model S 90D menjadi istimewa.
Tak lain karena di Indonesia, populasi electric car masih sangat sedikit, apalagi yang berperforma tinggi dan bercitarasa luks macam Tesla.
Tesla tercitra sebagai mobil kencang dengan harga jual mahal, itu sebab tidak semua orang mampu memilikinya.
Disebutkan, Tesla Model S 90D yang dimiliki Dahlan Iskan-tokoh nasional yang antusias dengan mobil listrik-ini dibeli dengan nominal mendekati Rp 4 miliar.
(BACA JUGA: Mobil Listrik Tesla Model S 90D. Kencang Meski Cuma Punya 1 Gigi)
Lantas dengan harga semahal itu apakah kenyamanannya terjamin?
Pertama soal keheningan kabin.
Luar biasa heningnya karena ketika berjalan, kabin Tesla Model S 90D bukannya minim suara, tapi nyaris tanpa suara.
Motor listrik yang menjadi sumber penggerak itu tidak menghasilkan suara sama sekali dan yang tersisa berikutnya hanyalah suara desing dari ban.
Desing ban (road noise) itu pun berada di level yang sangat minim sehingga bisa dikatakan intrusi suara yang berpotensi mengganggu kenyamanan benar-benar rendah.
Busa jok depan memang cenderung empuk, tapi bentuknya masih semi bucket sehingga berada di titik kompromi antara bentuk yang enak buat rileks dengan mantap mendekap badan.
Sementara di jok belakang meski keempukan busanya sama dengan jok depan, tapi bentuk sandaran lebih lapang sehingga badan terasa lebih bebas.
(BACA JUGA: Desain Unik Luxury Fastback Tesla Model S 90D, Moncong Tanpa Gril)
Bantingan suspensi Tesla Model S 90D bisa dikatakan moderat, tidak keras, juga tidak lembut.
Awalnya kami berpikir kalau bantingannya akan kaku mengingat performa yang dimiliki Tesla Model S 90D.
Tapi ternyata saat melindas lubang atau melaju di jalan tak rata, guncangan di kabin masih cukup halus dan tidak sampai merusak rasa nyaman.
Bisa dikatakan, meski berkarakter sporti, tapi kenyamanan Tesla Model S 90D masih bisa dinilai sangat baik.
Ulasan lengkap tentang Hyundai H-1 Royale CRDi, Big MPV Hyundai klik di sini: