GridOto.com - Motor tim Repsol Honda dan tim Movistar Yamaha banyak sekali perbedaanya, salah satunya ada pada bagian knalpot.
Coba lihat gambar di atas, nampak perbedaannya dengan jelas.
Di motor Honda RC213V terlihat memiliki dua knalpot, satu di samping dan satu di atas roda atau tepat di belakang jok.
Sedangkan motor Yamaha YZR-M1 lebih sederhana, hanya satu di samping dan terlihat pendek.
Sebenarnya apa yang membuat perbedaan ini?
Alasannya adalah: perbedaan mesin yang digunakan antara RC213V dan YZR-M1.
(BACA JUGA: Penasaran Terbuat Dari Apa Tabung Shockbreaker di Motor MotoGP?)
Mesin YZR-M1 menggunakan konfigurasi Inline4 atau mesin dengan 4 silinder segaris.
Penggunaan mesin ini mempermudah penempatan airbox dan exhaust.
Sedangkan RC213V menggunakan konfigurasi mesin V4 yakni mesin dengan konfigurasi 4 silinder yang ditata sedemikian rupa hingga seakan membentuk huruf V.
Konfigurasi ini sedikit lebih rumit sehingga mebuat penempatan pipa pembuangan terbagi dua, depan dan belakang, sehingga membuat RC213V memiliki dua knalpot.
Dilansir GridOto.com dari Photo.gp, konfigurasi pipa pembuangan pembakaran dari kedua motor ini memang berbeda.
(BACA JUGA: Seperti Ini Suspensi Belakang di MotoGP Bisa Pengaruhi Performa Ban)
Mesin 4 silinder memiliki 4 pipa saluran pembuangan pembakaran.
Pada YZR-M1 ada 4 pipa pembuangan yang terletak di depan, kemudian disatukan menjadi 2 dan kemudian menjadi 1 dan ditempatkan di samping.
Sedangkan pada RC213V, pipa pembuangan pembakaran yang terletak di depan disatukan menjadi satu dan berada di samping.
Sedangkan dua pipa lain yang berasal dari bawah jok motor disatukan berada di atas ban motor.
Selain itu, perbedaan antara RC213V dan YZR-M1 adalah produsen knalpot mereka.
Knalpot milik RC213V sendiri didukung oleh SC Project buatan Itali berbahan titanium.
Sementara YZR-M1 diperkuat oleh Akrapovic produk exhaust dari Slovenia.
Persamaannya, baik RC213V maupun YZR-M1 sama-sama memakai grill atau cover berbentuk seperti jaring di ujung knalpot mereka.
Tujuannya adalah untuk menghalau agar tidak ada gravel atau kerikil yang masuk ke dalam mesin ketika pembalap terjatuh atau kecelakaan.