Ini Bagaimana Pembalap MotoGP Bisa Menjaga Keseimbangan di Atas Motor

Radityo Kuswihatmo - Selasa, 2 Januari 2018 | 18:17 WIB

Manuver pembalap saat berada di tikungan (Radityo Kuswihatmo - )

GridOto.com - Bagaimana pembalap MotoGP bisa terus menjaga keseimbangannya di trek yang berkelok-kelok?

Tentu saja tiap pembalap memilki rahasianya masing-masing.

Beberapa pembalap dan mantan pembalap menuturkan apa saja yang dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan di trek.

Salah satunya adalah Johann Zarco, pembalap tim Yamaha Tech 3 yang memberikan satu tips mengenai keseimbangan di atas motor.

"Kita harus bergerak, dan kita harus bergeser di motor di saat yang tepat," kata Johann Zarco.

Johann Zarco memberi contoh, jika kamu berada di lintasan lurus dan kamu menggerakkan tubuhmu, itu bukanlah momen yang tepat dan tidak akan membantu dalam keseimbangan.

Tetapi jika saat memasuki tikungan dan menggerakkan tubuh di waktu yang tepat maka akan dapat membantu keseimbangan.

(BACA JUGA: Video: Teknologi Anti-Wheelie Biar Pembalap MotoGP Enggak Gampang 'Njengat')

Legenda hidup MotoGP, Mick Doohan mengatakan bahwa salah satu kuncinya adalah untuk rileks.

Satu-satunya momen untuk rileks bagi pembalap saat sudah memulai balapan adalah saat trek lurus.

"Di bagian lain akan terus bergerak, kamu sejujurnya berdiri dengan kaki dan memindahkan berat tubuhmu," kata Mick Doohan.

Mantan pembalap MotoGP, Casey Stoner juga menambahkan satu hal, mengenai gaya balap.

Menurut Casey Stoner, pembalap harus bisa mengadaptasi gaya balap dan posisi tubuh dengan banyak perbedaan di trek dan di motor.

"Banyak hal berubah dan ini sangat berubah-ubah," kata Casey Stoner.

(BACA JUGA: Video: Pengaruh Panjang Swing Arm di Motor MotoGP)

Misalnya saja pada tikungan cepat dan tikungan lambat akan membutuhkan gerakan tubuh yang berbeda.

Selain dari sisi pembalap, sisi teknis juga bisa membantu pembalap dalam mengatur keseimbangan.

Nicolas Goyon, kepala kru Jonas Folger menyebutkan ada faktor teknis yang bisa membantu pembalap dalam menjaga keseimbangan.

Yakni pada titik kontak pembalap dengan motor: setang, jok, dan footpeg.

Tiga titik ini semuanya bisa disetel ulang untuk memenuhi kebutuhan pembalap.

Seperti pada setang, bisa disetel lebih sempit atau lebih lebar tergantung kebutuhan pembalap.

Bagian setang ini juga bisa disetel lebih tinggi atau lebih rendah untuk mengakomodasi bentuk tubuh pembalap.

Bagian jok juga bisa diatur ketinggiannya, begitu pula dengan footpeg.

Lebih lengkapnya lagi bisa dilihat di video berikut ini.