Mau Tak Mau, Jorge Lorenzo Harus Menang di 2018

Radityo Kuswihatmo - Kamis, 28 Desember 2017 | 10:14 WIB

Jorge Lorenzo usai terjatuh di MotoGP Argentina 2017 (Radityo Kuswihatmo - )

GridOto.comJorge Lorenzo mengalami ketersendatan saat beralih dari tim Yamaha ke tim Ducati di MotoGP musim 2017.

Hal ini membuat performa Jorge Lorenzo di 2017 turun drastis.

Di akhir musim Jorge Lorenzo hanya berhasil mendapatkan posisi 7 klasemen dengan perolehan 137 poin.

Bahkan Jorge Lorenzo berada di bawah rookie Yamaha, Johann Zarco yang berada di posisi 6 klasemen akhir dengan 174 poin. 

Banyak yang mengatakan bahwa motor Ducati memang salah satu motor yang sulit dikendalikan.

(BACA JUGA: Semusim Bersama Ducati, Jorge Lorenzo Bongkar Bedanya Desmosedici dan M1)

Tetapi hal itu tidak bisa menjadi alasan Jorge Lorenzo karena rekan satu timnya berhasil meraih hasil yang mengagumkan.

Di tahun keduanya Jorge Lorenzo harus menang banyak balapan.

Pengamat MotoGP, Carlo Pernat mengatakan alasan mengapa Jorge Lorenzo harus memiliki banyak kemenangan di 2018.

"Ada empat alasan yang membuat Lorenzo harus melakukan hal yang bagus," ujar Carlo Pernat.