GridOto.com - Sang juara dunia 2017 Marc Marquez juga menyandang predikat sebagai pembalap kedua yang paling sering jatuh di kelas MotoGP.
Marc Marquez sudah jatuh sebanyak 27 kali terhitung dari sesi latihan, kualifikasi, hingga balap.
Marc Marquez pernah mengatakan bahwa dengan dia terjatuh dia lebih peka pada lintasan.
Hal itu yang membuatnya lebih waspada di spot tertentu pada sirkuit.
Tapi ternyata dia tidak ingin mengulanginya lagi.
(BACA JUGA: Rekap Crash 2017, di Tikungan Ini Pembalap Paling Banyak Jatuh)
"Sekarang risiko telah mendapatkan hasil, tetapi di masa depan kamu tidak akan tahu," kata Marquez seperti dilansir GridOto.com dari Marca.com.
Pembalap Repsol Honda ini merasa dirinya mengambil terlalu banyak risiko dan berpikir ulang kedepannya.
"Ini adalah sesuatu yang ingin kuubah, karena sangat berbahaya," ungkap Marquez.
"Jika kamu cedera, kamu bisa kalah di balapan pada hari Minggu, aku ingin mencari gaya lain untuk melaju cepat dan memenangkan balapan," ujar Marc Marquez.
Tapi untuk sekarang Marc Marquez mengatakan gaya balapnya saat ini masih sama.
Di musim 2018 dia akan berusaha sedikit lebih lembut dengan gaya balapnya.
"Tahun depan aku ingin lebih sedikit terjatuh dan mempertahankan kecepatan," tutup Marc Marquez.
Apakah berarti tahun depan kita enggak akan lihat Marc Marquez yang ngotot lagi ya?