GridOto.com - Kamu masih suka ngebut di jalan raya?
Lebih baik jangan ya, karena pembalap-pembalap ternyata enggak berani lho ngebut di jalan.
Ditemui GridOto di Tangerang, berikut pengakuan dari pembalap Buche Febrico, Julian Johan, dan Jordan Johan kemarin (23/12/2017).
"Justru pembalap mobil kalau menyetir di jalan raya sangat defensive, karena kami tahu bahayanya seperti apa," ujar Buche.
(BACA JUGA: Ini Tips Main Gokart Menurut Para Pembalap, Siapa Tahu Kamu Tertarik)
"Jadi kalau memang serius di dunia otomotif, ikutlah dunia yang benar, balapan di sirkuit, bukan di jalan kebut-kebutan," tambahnya.
Pembalap muda Jordan Johan juga menyetujui hal yang sama.
"Kebut-kebutan di jalan raya itu salah, jalan raya bukan tempat kebut-kebutan, kalau mau ngebut ya di sirkuit," ujarnya.
"Tunjukkan kemampuan di sirkuit, jangan di jalan raya karena sangat bahaya," tambahnya.
Sang kakak, Julian Johan juga menambahkan hal yang sama.
"Ya kurang lebih sama seperti yang lain, kalau pembalap biasanya malah di jalan raya lebih kalem," ujarnya.
"Lebih defensive karena kita pelampiasannya sudah ada, yaitu di sirkuit, jadi kita di jalan raya lebih hati-hati," tambahnya.
Julian Johan juga menambahkan bahwa kebut-kebutan di jalan raya dapat dialihkan ke kegiatan yang lebih positif, main gokart misalnya.
"Memang enggak bisa disalahkan juga, terkadang ada anak muda yang emosinya masih tinggi, kadang masih labil, jadi di jalan raya kebut-kebutan karena enggak ada tempat untuk pelampiasan," ujarnya.
"Katanya ikut balap mahal, keluar modalnya banyak, padahal salah satu alternatifnya bisa ikut gokart," tambahnya.
"Karena kalau mau coba sensasi balap paling murah ya di gokart, dengan Rp 50 ribuan sudah bisa merasakan jadi pembalap, jadi bukan di jalan raya ya," tutupnya.
Nah, betul juga tuh kata para pembalap tadi.