GridOto.com - Debut MotoGP pada 2011 lalu, Cal Crutchlow menjadi salah satu pembalap kuda hitam sampai saat ini.
Kiprahnya berkali-kali mengancam posisi pembalap papan atas MotoGP.
Cal Crutchlow bilang bahwa pembalap papan atas saja sudah mengakui dirinya.
"Aku diterima oleh pembalap papan atas, aku sudah bekerja dengan bagus," kata Cal Crutchlow seperti dikutip GridOto.com dari Speedweek, Minggu (17/12/2017).
(BACA JUGA:10 Tahun Ferrari Puasa Gelar, Kimi Raikkonen 'Beringas')
Berada di tim satelit seperti LCR Honda tidak membuatnya merasa menjadi pembalap cemen.
"Aku adalah orang dari tim satelit yang masuk podium dengan beberapa pembalap top, bahkan aku mengalahkan mereka," ungkap Cal.
Selama di Honda, para teknisi menilai bahwa Cal Crutchlow bisa beri kontribusi positif terhadap pengembangan motor.
Itu juga alasan Cal Crutchlow dapat motor terbaru Honda, seperti layaknya pembalap utama Marc Marquez dan Dani Pedrosa.
Cal Crutchlow pun punya peluang untuk jadi pembalap utama Honda, bisa gantikan Marc Marquez atau Dani Pedrosa.
Namun, kiprahnya sebagai salah satu pembalap satelit Honda Racing Corporation (HRC) yang bisa menang tidak membuat semua orang suka.
(BACA JUGA:Setelah Dipecat, Daniil Kvyat Diharapkan Bisa Balap F1 Lagi)
"Namun dengan Dani (Pedrosa, red) hal itu agak berubah," ungkap Cal.
"Aku telah jadi ancaman buatnya, dia mengubah perlakuannya padaku," imbuhnya.
Biar begitu, Cal mencoba cuek dan menganggap seolah biasa saja.
"Namun itu tidak apa-apa, sebenarnya normal saja dan aku paham," tuturnya.