GridOto.com – Sudah beberapa tahun terakhir tim McLaren tidak mempunyai sponsor utama saat berkompetisi di balap Formula 1.
Disinyalir kerja sama dengan Honda sebagai pemasok mesin menjadi penyebabnya.
Dulu McLaren punya sponsor besar seperti Vodafone, Santander, Fly Emirates, rokok West dan sebagainya.
McLaren menggunakan mesin Honda sejak 2015.
(BACA JUGA: Tim F1 Ferrari Ditinggal Sponsor Bank Santander, Ini Sponsor Barunya)
Sayang, buruknya performa dapur pacu Honda seolah membuat McLaren sebagai tim papan jadi seperti seperti tim ayam sayur.
Dikutip GridOto.com dari f1i.com, bos McLaren Zak Brown mengakui bahwa bencana pada mesin Honda sangat mempersulit tugasnya untuk membawa sponsor komersial baru.
Kemitraan tiga tahun dengan produsen asal Jepang itu, secara logis membawa dampak pada kemampuan McLaren untuk menarik banyak uang ke tim.
Tetapi kesepakatan mesin baru dengan Renault diharapkan akan mengubah nasibnya.
Kemudian menghidupkan kembali prospek komersial McLaren.
"Kami tidak bisa menjual ke sponsor potensial menceritakan bahwa semuanya akan membaik tahun depan,” kata Zak Brown kepada media Jerman, Auto Motor und Sport.
“Itu adalah salah satu alasan mengapa kami membutuhkan pemasok mesin baru," ujarnya mengakui.
(BACA JUGA: Sergey Sirtokin, Inilah Profil Calon Pembalap F1 Williams Tahun Depan)
McLaren memutus hubungan dengan Honda akhir muism 2017, tahun depan beralih pakai mesin Renault.
"Kami harus membuktikan bahwa kami bersedia mengubah keadaan dan menjaga pembalap kami,” jelas Zak Brown.
“Orang-orang masih percaya pada McLaren, mereka percaya pada Renault, dan mereka percaya pada Alonso dan Vandoorne,” imbuhnya.
"Jadi saya dapat mengatakan sekarang bahwa diskusi kami dengan sponsor baru telah berjalan dengan baik," pungkas Zak Brown.
Tahun 2017 ini, McLaren berada di peringkat 9 daftar klasemen konstruktor dari 10 tim.
Tim tetap mempertahankan susunan pembalapnya, Fernando Alonso dan Stoffel Vandoorne.