GridOto.com- Psikolog anak dan keluarga, Anna Surti Ariani sebut stiker komplain di bodi belakang Toyota Fortuner VRZ beberapa waktu lalu bisa menjadi contoh buruk bagi konsumen lain.
"Gara-gara masalah ini, protes yang enggak elegan gini tentunya bisa menjadi semakin banyak dilakukan oleh konsumen lain yang tak mendapat respon," ungkap Anna Surti kepada GridOto.com di Jakarta, Rabu (6/12).
"Menurut saya itu cara yang kurang elegan saja untuk mengekspresikan kemarahan (saya nggak tahu apa yang sudah ia lakukan untuk memprotes kondisi ini ke Toyota Astra Motor). Contohnya sekarang PT TAM kebakaran jenggot setelah viral," katanya.
Anna mengaku, cara seperti ini juga bisa memancing emosi negatif dari orang lain yang melihat mobilnya atau fotonya yang viral tersebut.
"Sayangnya cara yang kurang elegan ini seringkali berhasil memancing pihak yang dimarahi untuk bertindak," ucapnya.
(BACA JUGA: Fortuner Berstiker, Psikolog Sebut Pelayanan Service Toyota Ini Mungkin Kurang Baik)
Sebelumnya, pemilik Toyota Fortuner bernomor polisi B 1411 TJM ini melayangkan protes dengan cara yang cukup ekstrem.
Pasalnya, pemilik mobil ini menulis kalimat kekesalannya di bagian belakang mobil lantaran tidak mendapatkan pelayanan dari pihak Toyota.