GridOto.com - Viral pemilik mobil Toyota Fortuner VRZ yang penuh stiker keluhan menarik ditinjau dari sisi lain.
Psikolog Rose Mini Agoes Salim atau dikenal dengan panggilan Bunda Romi bersedia angkat bicara entang hal ini.
Menurut Rose hal yang dilakukan oleh si pemilik mobil adalah cara yang sangat sia-sia.
"Sebetulnya inti orang itu mau mengeluarkan uneg-unegnya yang enggak dapat respons. Jadi akhirnya enggak ada jalan keluar lain agar bisa membuat orang memperhatikan dia, makanya dia begitu," kata Rose Mini kepada GridOto.com di Jakarta (4/12).
"Tapi menurut saya cara seperti itu sangat kurang sasaran. Yang mau ditujukan itukan kepada dealer atau kepada orang yang berkaitan dengan pihak Toyota, tapi ini yang dilakukan ini secara umum jadi tidak tepat pada sasaran," katanya.
"Yang ditakutkan itu nanti tingkat kepuasan untuk menyampaikan uneg-unegnya enggak sampai, jadi kalau menurut saya cara itu agak mubazir," tambahnya.
"Memang cara ini bisa membuat orang tahu betapa enggak bagusnya produk itu, tapi malah enggak membuat dia puas untuk memperbaiki mobilnya," ucapnya.
(BACA JUGA: Selain Fortuner, Pemilik Nissan March Pernah Juga Bikin Stiker Protes)
Menurut Rose, jika seseorang ingin mengungkapkan suatu kekecewaannya haruslah menempatkan di tempat yang tepat.
"Jadi harusnya bisa mencari cara lain seperti mencari dealer Toyota yang lebih tinggi. Mungkin dia berpikir ketika sudah dibuat viral ini begini orang Toyota bisa memberikan perhatian gitu, kalau iya, bagus. Tapi kalau enggak ya jadi mubazir," pesanya.
Sebelumnya, foto bagian belakang Toyoya Fortuner VRZ dihiasi dengan stiker komplain viral di jejaring sosial.
Pihak PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku agen pemegang merek Toyota mengaku akan mengusut kenapa komunikasi dengan konsumen yang komplain tak bisa berlangsung lancar.
Padahal, seperti diungkap Rouli Sijabat, Public Relations Manager TAM, Toyota sudah membuka banyak saluran komunikasi untuk konsumen.