GridOto.com-Anda pasti tidak kenal Béla Barényi, padahal hasil temuannya ada di Toyota Fortuner yang Ditumpangi Setya Novanto.
Béla Barényi adalah penemu konsep crumple zone yang dipakai sebagai salah satu fitur keamanan pasif (passive safety) di mobil.
Menurut Béla Barényi saat bekerja di Mercedes-Benz pada 1951, pada saat tabrakan energi kinetik yang muncul harus bisa diabsorbsi atau diserap melalui proses deformasi agar penumpang terlindungi.
Untuk itu mobil mesti dibagi menjadi 3 bagian, yaitu bagian depan yang lembut, rangka pelindung penumpang yang rigid, dan bagian belakang yang lembut.
Konsep ini dipatenkan Mercedes-Benz pada 1952 dan diproduksi pertama kali di Mercedes-Benz 220, 220 S, dan 220 SE model tahun 1959.
(BACA JUGA: Biaya Servis Berkala Toyota Fortuner Diesel Di Jakarta Terbaru)
Konsep crumple zone ini kemudian dikembangkan oleh berbagai pabrikan mobil dan diaplikasikan hingga kini.
Termasuk crumple zone pada Toyota Fortuner yang ditumpangi Setya Novanto dan mengalami kecelakaan menabrak tiang lampu pada Kamis (16/11).