GridOto.com-Mobil Anda terendam banjir?
Ketika banjir telah surut, segera lakukan beberapa langkah ini.
1. Jangan Nyalakan Mesin
Jangan pernah menyalakan mesin mobil yang terendam banjir!
Pasalnya, sisa air di dalam mobil dapat menjadi pemicu munculnya kerusakan, mulai dari konsleting (arus pendek) atau bahkan oli tercemar yang mampu menyebabkan mesin macet.
(BACA JUGA: Apa Bedanya Alarm Mobil Jenis Universal Dan Alarm Mobil Jenis Khusus?)
2. Cek ECU
Jika ECU (Electronic Control Unit) atau komputer mobil sudah basah lebih baik langsung panggil mobil derek.
Pasalnya, jika komputer mobil sampai terendam dan Anda memutar kunci kontak, potensi konsleting atau terbakar pada ECU bisa terjadi.
3. Periksa Alternator
Altenator merupakan bagian yang mesti dicek karena kerap terendam air lebih dahulu bila banjir.
Langkah yang harus dilakukan adalah menghilangkan sisa air yang tertinggal di dalam alternator.
Gunakan semprotan angin bertekanan tinggi atau kompresor untuk melakukannya.
(BACA JUGA: Ini Cara Kerja Sistem Pengapian Di Mobil Yang Perlu Anda Tahu)
4. Saluran Udara
Jika mobil sampai terendam, lakukan pemeriksaan saluran udara yang masuk ke intake manifold.
Kalau filter udara basah, waspada ada air yang masuk ke intake.
Air yang terisap masuk ke ruang bakar bisa menyebabkan kerusakan pada internal mesin.
(BACA JUGA: Cara Membaca Kode Busi Mobil Yang Benar, Biar Enggak Salah Beli)
5. Kondisi Oli
Setelah membongkar filter udara, langkah selanjutnya adalah memeriksa kondisi oli.
Pastikan tidak ada air yang meresap ke dalam sistem oli mesin.
Oli yang tercampur air akan berkurang kemampuan pelumasannya.
Oli transmisi dan gardan juga wajib diperiksa.