GridOto.com - Sebagai kolektor sekaligus pemilik dealer Mercedes-Benz, Jongkie Sugiarto punya cara untuk mengetahui mobil bekas tabrakan atau bukan.
Khususnya untuk mobil bekas Mercedes-Benz yang tengah jadi incaran.
“Kalau cuma memperbaiki saya rasa banyak yang bisa, tapi kalau mengembalikan seperti aslinya ya di sini, soalnya kita punya alatnya,” Ucap Jongkie Sugiarto, Presiden Direktur PT. Panji Rama Otomotif.
Menurut Jongkie mobil bekas tabrakan yang sasisnya asal dilurusin punya kelemahan ketika dibawa berkendara.
(BACA JUGA: Mercedes-Benz Siapkan Baterai dengan Tenaga Luar Biasa untuk Bus Ini. Seberapa Hebatkah?)
“Kalau yang perhatian, pasti udah ngerasa dari pegang setir, pas saat belok dan ngebut itu bisa ketahuan bekas tabrakan atau bukan,” katanya.
Ia juga menyebutkan, hal ini bisa ditelusuri dari permukaan tapak ban yang cepat habis.
“Kalau ban bisa habis dalam waktu bulanan, meski sudah rotasi atau spooring dan balancing, itu biasanya karena sasis yang asal dilurusin tadi,” ungkap Jongkie.
Nah dengan alat canggih yang ada di dealer, sasis tak hanya diluruskan saja.
Tapi ditarik dan ditekan secara terukur, sesuai akurasi awal.
Bahkan meski Mercedes-Benz punya beragam model, alat ini bisa menyesuaikan dengan segala macam sasis.
“Sasis apa saja bisa, nanti menyesuaikan, soalnya dari dulu sampai sekarang memang enggak beda jauh ukurannya,” tutup Jongkie yang pernah menjadi mekanik Mercedes-Benz di Jerman.