Mobil Toyota CBU Dari Importir Umum Boleh Nggak Servis di Auto2000? Memang Bedanya Apa?

Dio Dananjaya - Jumat, 10 November 2017 | 20:19 WIB

Salah satu mobil CBU yang dibawa APM Toyota di Indonesia (Dio Dananjaya - )

GridOto.com – Saat ini mobil Toyota yang berstatus CBU ada yang datang dari APM, tapi ada juga yang lewat jalur importir umum (IU).

Kalau dari APM sih udah jelas perawatannya di bengkel resmi, tapi kalau Toyota yang dibawa IU boleh nggak servis di Auto2000?

Menurut Rudi Ganefia, Service Head Auto2000 Krida, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pihaknya menerima mobil CBU Toyota dari APM maupun IU yang akan melakukan perawatan di tempatnya.

“Mobil CBU biasanya dari APM, tapi dari IU kita juga terima, bahkan Lexus pun boleh,” buka Rudi.

Tapi Rudi mengingatkan, untuk mobil-mobil yang dibawa IU biaya jasanya bakal dipatok dua kali lipat.

“Soalnya komponen berbeda dengan yang CBU dari APM, jadi cara pasangnya ada penyesuaian,” ungkapnya.

Misal onderdil Toyota Alphard keluaran APM dan IU, meski secara fisik sama tapi ada bagian yang berbeda.

“Ada yang beda, kalau dipaksakan kebanyakan nggak cocok,” kata Rudi.

Selain itu pemilik Toyota keluaran IU juga harus meninggalkan DP sebanyak 50 persen, untuk penggantian onderdil yang belum siap sehingga masih harus dipesan.

“Ya ini buat antisipasi saja, soalnya banyak yang cuma ingin ngecek ternyata nggak jadi pasang, ada saja alasannya,” keluhnya.

“Tapi buat yang hobi Toyota, onderdil orisinal jadi buruan, bahkan ada juga yang rela nunggu berbulan-bulan,” tambah Rudi.

Meski biayanya jadi lebih mahal, tapi nggak usah khawatir karena kamu tetap mendapat garansi servis selama 15 hari.

Di samping itu Auto2000 juga punya layanan Express Maintenance (EM), yang bikin perawatan berkala cuma memakan waktu 1 jam saja, dari 2,5 jam waktu normalnya.

“Layanan EM bikin waktu servis jadi lebih cepat, soalnya dikerjakan 3 orang sekaligus, biayanya sama dengan yang normal,” tutup Rudi.

Merawat mobil di bengkel resmi ternyata banyak juga untungnya, menurut kamu gimana?