GridOto.com-Sistem rem mengandalkan minyak rem atau brake fluid untuk bekerja.
Salah satu problem yang bisa mengurangi performa minyak rem adalah kontaminasi air.
Uap air ini akan menurunkan titik didih minyak rem.
Padahal semakin rendah titik didih, semakin rendah pula kemampuan kerjanya.
Untuk itu pemilik mobil disarankan untuk melakukan penggantian minyak rem setiap 20.000 km.
(BACA JUGA: Kenapa Anda Harus Rutin Ganti Minyak Rem Setiap 20.000 Km?)
Ketika memilih minyak rem pengganti Anda harus perhatikan ini.
Setiap mobil mempunyai spesifikasi minyak rem yang berbeda-beda, untuk mengetahui minyak rem terbaik untuk mobil Anda bisa dilihat di buku manual.
Di sana dicantumkan minyak rem yang paling sesuai dengan kebutuhan mobil Anda.
Ada yang menyarankan minyak rem DOT 3, tapi ada juga yang merekomendasikan DOT 4.
(BACA JUGA: Cara Merawat Rem Mobil Matik yang Benar, Biar Awet dan Optimal Terus)
Semakin tinggi angka DOT, maka semakin tinggi pula kemampuannya dalam menghadapi suhu kerja ekstrem.
Minyak rem DOT 3 memiliki titik didih maksimal 205 derajat Celcius.
Sementara minyak rem DOT 4 titik didihnya bisa mencapai 230 derajat Celcius.