Panduan Servis Yamaha Aerox 155 Tahun Pertama, Ini Komponen yang Perlu Dicek dan Diganti

Luthfi Anshori - Kamis, 2 November 2017 | 07:20 WIB

Yamaha Aerox 155 VVA (Luthfi Anshori - )

GridOto.com - Varian skutik terbaru Yamaha, Aerox 155, mulai dikirim ke konsumen sejak Maret 2017 lalu.

Nah, bagi Anda yang memiliki unit Aerox 155 jangan sampai lupa melakukan perawatan berkala ya.

Servis pertama Aerox 155 dilakukan pada 1.000 km atau pemakaian satu bulan pertama.

Servis pertama ini bertujuan untuk menghilangkan sisa-sisa gram atau bubuk besi sisa produksi.

(BACA JUGA: Jangan Remehkan Wanita Naik Harley-Davidson, Begini The Power of Polwan yang Sebenarnya! Mantap, Sob)

Lalu komponen apa saja yang perlu diganti?.

"Ganti oli dan filter oli ini wajib saat servis pertama. Tujuannya untuk menghilangkan sisa gram di mesin", kata Anditia Gunawan, Service Advisor Yamaha Flagship Shop Cempaka Putih Jakarta Pusat, kepada GridOto.com (31/10).

Untuk biaya jasa servis dan ganti oli masih gratis, sedangkan filter oli dikenakan biaya Rp 27.000.

Selanjutnya, servis kedua dilakukan jika motor sudah menempuh jarak 4.000 km atau pemakaian selama 4 bulan.

Penggantian oli sudah pasti harus dilakukan saat servis ini.

(BACA JUGA: Motornya Dipakai Lagi Oleh Presiden Jokowi Blusukan, Ini Kata Bos Kawasaki)

Kemudian dilakukan pengecekan oli gardan.

Umumnya penggantian oli gardan berada di 5.000 km, tetapi kembali kepada kondisi aktual motor itu sendiri.

Selain itu, dilakukan pengecekan sistem injeksi dan juga pengecekan CVT.

"Servis kedua ini selain penggantian oli, dilakukan juga pengecekan oli gardan. Umumnya sih di 5.000 km untuk diganti. Kemudian dicek juga sistem injeksi dan CVT", terang Anditia.

(BACA JUGA: Ini Spesifikasi Lengkap Trail Tunggangan Jokowi di Bekasi, Kenapa Cocok Buat Presiden?)

Servis kedua ini hanya mendapatkan gratis biaya servis, penggantian oli dan lainnya sudah dikenakan biaya.

Untuk oli sendiri biayanya adalah Rp 57.000 menggunakan Yamalube Super Matic.

Servis yang ketiga dilakukan di 7.000 km atau pemakaian 7 bulan.

Pada kali ini, hal pertama tetap pada penggantian oli mesin.

Selanjutnya, pengecekan busi dan juga air radiator.

"Berdasarkan buku servis, penggantian busi disarankan di 6.000 km. Tetapi kembali lagi ke konsumen, bisa juga diganti saat servis ketiga ini. Kemudian juga dilakukan pengecekan air radiator", tambah Anditia.

Servis ketiga ini juga bebas biaya servis, namun untuk busi dikenakan biaya Rp 13.000.

Servis yang terakhir ditahun pertama adalah di 10.000 km atau setelah 10 bulan pemakaian.

Pada servis kali ini sudah terdapat beberapa part yang juga diganti selain oli mesin.

(BACA JUGA: Ini Model Helm Yang Dipakai Presiden Joko Widodo, Kekinian dan Indonesia Banget!)

Pengecekan saat servis ini adalah di filter udara.

Umumnya filter udara ini berumur 15.000 km, akan tetapi tidak ada salahnya jika dilakukan pengecekan.

"Selain oli, perlu juga mengecek filter udara. Umumnya penggantian di 15.000 km. Tapi tidak apa-apa jika penggantian dirasa perlu", tambah Anditia.

Untuk filter udara dikenakan Rp 50.000, sedangkan jasa servis masih terhitung gratis.

Itulah panduan servis Yamaha Aerox untuk tahun pertama.

Perawatan yang baik tentunya akan menghasilkan performa yang maksimal juga.