GridOto.com - Mengganti oli mesin menjadi kewajiban rutin yang tidak bisa ditunda-tunda jika sudah waktunya.
Jika berpatokan pada odometer, ganti oli mesin biasanya dilakukan pada jarak tempuh antara 2.500 sampai 3.000 km.
Selain berdasarkan jarak tempuh, cara ketahui kapan oli mesin harus diganti juga bisa melalui pengecekan pada dipstick.
Jika oli pada dipstick sudah pekat warnanya, apakah tandanya oli harus sudah diganti, meski oli belum mencapai jarak tempuh yang direkomendasikan?.
(BACA JUGA: Mengenal Lagi 3 Fungsi Oli di Mesin Motor, Kamu Pasti Banyak yang Belum Tahu)
Menurut Agung Prabowo, selaku Technical Specialist PT. Pertamina Lubricants, warna oli pekat bukan indikator untuk mengganti oli.
"Warna pekat pada oli sebenarnya adalah hasil kerja dari oli tersebut, mengumpulkan partikel-partikel kecil dan mengikatnya agar tidak terjadi endapan, hal ini seringkali ditemukan pada oli yang mengandung deterjen dan aditifnya," ucap Agung.
Ditegaskan Agung, bahwa warna pekat pada oli mesin motor tidak mengganggu fungsi oli itu sendiri.