GridOto.com - Suggest mapping yang diterima Jorge Lorenzo memang ramai dibicarakan.
Pasalnya banyak yang menganggap bahwa pesan yang dikirim ke Lorenzo pada lap-lap akhir, merupakan team order agar Lorenzo memberikan posisi kepada Dovizioso.
Terlepas dari benar atau tidaknya, apa sebenarnya suggest mapping yang dimaksud?
MotoGP merupakan balapan yang mengusung teknologi cangih melalui alat bernama Electronic Control Unit (ECU), yang gunanya untuk memudahkan para pembalap.
Mapping sendiri bisa jadi semacam pilihan settingan dari ECU yang ada pada tiap motor pembalap.
Settingan atau mapping sendiri bisa bermacam-macam seperti, settingan untuk menghemat ban, menghemat bahan bakar, meurunkan rpm mesin, mengatur traction kontrol dan sebagainya.
(BACA JUGA : Ini Tombol yang Ditekan Jorge Lorenzo Sebelum Disalip Andrea Dovizioso di MotoGP Malaysia, Mapping 8)
Nah jika kita lihat, Lorenzo sendiri jika dibandingkan pembalap lain, sebenarnya terlihat sudah nge-push sejak awal start.
Biasanya pembalap yang ngepush di awal lap, bisa jadi tercecer atau bahkan DNF di lap akhir lap lantaran berbagai sebab, misalnya kehabisan ban ataupun bahan bakar.
Nah, bisa jadi pesan yang dikirim oleh team kepada Lorenzo menjelang akhir race, memang sebuah informasi agar Lorenzo mengganti mappingnya.
Lantaran jika Lorenzo tetap menggunakan mapping yang sama di saat awal balap, kondisi motor sudah tidak memungkinkan.
Dan Dovisiozo secara cerdik memanfaatkan momentum tersebut untuk mengambil posisi pertama.
Kalau menurut kalian bagaimana?