GridOto.com - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) punya tingkatan.
Tingkatan ini melihat dari fasilitas yang dimiliki sebuah SPBU.
Ada 3 model tingkatan yakni compact, modular, dan regular.
Kamu sudah tahu apa bedanya?
Yuk disimak.
(BACA JUGA : Enggak Lama Lagi Kehadiran Metro Mini Akan Punah Dan Akan Diganti Dengan Bus Model Ini)
1. SPBU Compact
SPBU ini memiliki penyimpanan BBM di dalam drum.
Biasanya penyimpanannya ditempatkan di gudang.
Distribusi bahan bakar di SPBU ini menggunakan pompa tangan.
"SPBU compact ini penyimpanannya di dalam drum-drum dan distribusinya menggunakan pompa tangan, beda dengan SPBU lain," ujar Henry Achmad, Anggota Komite BPH Migas.
Nah, jenis SPBU ini dapat digunakan untuk membantu program pemerintah BBM satu harga lho.
Karena pembuatannya tidak terlalu mahal dibanding jenis SPBU lain.
2. SPBU Modular
SPBU jenis ini setingkat di atas SPBU compact.
Sarana dan fasilitasnya dapat berpindah tempat lho.
Karena peruntukannya memang sebagai alternatif bangunan untuk menyalurkan BBM di daerah tertentu.
SPBU modular ini juga digunakan untuk program pemerintah BBM satu harga.
Jadi SPBU ini banyak ditemukan di daerah pelosok.
3. SPBU Regular
Dilansir dari spbu.pertamina.com, SPBU ini dibangun di atas tanah minimal 1500 m2.
Dilihat dari luas lahan dan fasilitas, jelas SPBU ini lebih luas dan lengkap dari SPBU modular.
Fasilitas dan spesifikasi teknisnya juga lengkap, tentunya sudah disetujui oleh Pertamina.
Nah SPBU ini nih yang biasanya kamu temukan dimana-mana, apalagi di kota besar.