GridOto.com - Berbagai macam sparepart kendaraan beredar di pasaran.
Nyatanya, tidak semua spare part asli ada juga terselip barang palsu.
Jika tak tahu cara membedakannya, bukan tidak mungkin konsumen makin banyak yang menggunakan onderdil palsu.
Menanggapi hal ini Masyarakat Indonesia Anti Pemalsuan (MIAP) mengatakan bagian yang sering dipalsukan oleh oknum tak bertanggung jawab adalah seperti sparepart fast moving.
(BACA JUGA: Resiko Isi Bensin ke Jerigen Bisa Rugi Rp 250 Jutaan)
"Kemarin di tahun lalu itu bagian yang paling banyak dipalsukan seperti sparepart KW 1 dan KW 2 pokonya prodaknya fast moving seperti kampas rem, busi, stang motor, tromol, satu set gir, lampu sein, karburator dan sebagainya," ungkap Jusitisari Kusumah selaku Ketua MIAP di PT Shell Indonesia di Kawasan Perindustrian dan Perdagangan Marunda Center, Bekasi Barat, Rabu (18/10).
"Namun ditahun ini kita masih update lagi dan masih menunggu merek lain melaporkan," ujarnya menambahkan.
Diakui Kusumah, sebenarnya bagi sebagian orang sudah mengetahui bila mana sparepart tersebut adalah palsu.
Namun masih tetap saja dipakai untuk kendaraannya.
"Yang kami takutkan ketika konsumen pakai yang palsu kemudian saat alami kecelakaan mereka komplain ke pemilik merek yang sebenernya," ungkapnya.
"Kalau misalkan fast moving tapi enggak pakai merek itu enggak apa-apa terserah karena itu adalah hak konsumen untuk memilih," tambahnya.