GridOto.com - Awet enggaknya jok motor bukan hanya ditentukan karena pemakaian saja, tapi juga kerap ditentukan karena perlakuan pemilik motor itu sendiri.
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan pemilik motor adalah menempatkan kendaraannya di ruang terbuka tanpa atap.
Akhirnya, jok motor jadi langsung terdampak cuaca. Terkena panas dan hujan, maka akan membuat jok cepat rusak.
"Jika terus-terusan terkena panas misalnya, kulit jok lama kelamaan warnanya akan pudar dan kusam," beber Jaja dari H. Jaja Jok, Depok, ditemui GridOto.com (17/10).
(BACA JUGA: Simak! Ini Cerita Menarik Tentang Mobil Kepresidenan Pertama Indonesia, Ternyata Hasil Curian)
Selain panas, jok motor juga bisa terkena air hujan. "Kalau joknya rusak dan berlubang, air hujan bisa rembes ke dalam busa jok, lama kelamaan jok akan rusak," lanjut Jaja.
Kesalahan kedua adalah memodifikasi jok dengan cara memangkas agar lebih tipis dan rata. Bila hal ini dilakukan agar kaki bisa menapak sempurna ke tanah, mungkin tidak apa-apa.
Tapi jika modifikasinya hanya untuk gaya-gayaan tanpa mempertimbangkan kenyamanan tentu lain cerita.
Jok dengan busa sangat tipis bisa bikin pengendaranya cepat pegal. Jok juga tidak bakal awet karena busa akan cepat tipis dan rusak.